Payakumbuh, SUARAPRIBUMI — Bertempat Di Hotel Padjajaran Suites Resort and Convention Hotel Bogor, Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Kota Payakumbuh Martha Minanda kembali menghadiri undangan dari Pusat Fasilitasi Infrastruktur Daerah Sekjen Kemen PUPR.
Undangan tersebut terkait Sosialisasi Kebijakan Penyelenggaraan DAK Bidang Perumahan TA. 2020 wilayah Sumatera-Jawa (Wilayah Barat). Bersama peserta rapat Ditjen Penyediaan Perumahan Kementerian PUPR, SNVT Provinsi, Dinas Kab/Kota Perumahan dan Permukiman se Sumatera-Jawa.
Narasumber yang ditunjuk Kementerian antara lain Kapus Fasilitasi Infrastruktur Daerah, Direktorat Rumah Swadaya, Direktorat Rumah Khusus, Direktorat Otonomi Daerah, Bappenas, Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman Kota Payakumbuh
Kembali Kota Payakumbuh diundang sebagai narasumber karena dinilai berhasil dalam perencanaan, pelaksanaan, dan dukungan Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBD) dalam PK RTLH, serta meraih predikat terbaik Pelaksanaan DAK Bidang Perumahan tahun 2018 lalu.
Martha Minanda mempersembahkan materi Succsess Story Pelaksanaan Peningkatan Kualitas RTLH dengan (Dana Alokasi Khusus) DAK di Kota Payakumbuh. Didalamnya dijelaskan Kota Payakumbuh telah merumuskan secara jelas target penanganan RTLH di RPJM dan Renstra sebanyak 300 unit RTLH per tahun.
“Salah satu focus utama dari beberapa program penurunan kemiskinan di Kota Payakumbuh. Komitmen Walikota Riza Falepi dalam penganggaran antara lain anggaran APBD focus dan jangan pelit untuk rakyat miskin,” ujar Martha dalam materinya.
Ditambahkan, “Disamping itu Pemko Payakumbuh telah berhasil melakukan optimalisasi penanganan dengan strategi keswadayaan masyarakat, sehingga hasil yang diperoleh lebih maksimal,” terang Martha.
Dalam penanganan RTLH, Kota Payakumbuh juga berhasil melakukan kolaborasi dengan program lain, tidak hanya kepada perbaikan rumah, namun juga dengan perbaikan sanitasi (program tangki septik individu dan air bersih melalui SR- MBR oleh PDAM)
“Untuk tahun 2019, Kota Payakumbuh telah berhasil merampungkan pendataan primer RTLH dan perumahan, yang nantinya sebagai masukan untuk perbaikan Base Data Terpadu Kota Payakumbuh untuk kemiskinan. Dipaparkan juga visualisasi hasil penanganan RTLH, dimana sumber daya lokal (penggunaan material sekitar yang ada) dan kegotong royongan sangat menentukan keberhasilan,” jelas Martha Minanda mantap.