Limapuluh Kota, Suarapribumi.co.id — Wakil Bupati Limapuluh Kota, Rizki Kurniawan Nakasri (RKN) mendampingi Gabungan Organisasi Wanita (GOW) dan Aksi Cepat Tanggap (ACT) menyalurkan bantuan kepada warga Nagari Galugua yang dilanda banjir dan longsor beberapa hari kemaren.
“Hari ini kami mendampingi GOW dan ACT mengantarkan bantuan kepada warga Nagari Galugua. Bantuan ini dihimpun oleh GOW bersama-sama dengan ACT dan disalurkan kepada warga melalui Pemerintah Nagari Galugua,” kata RKN di Galugua, Kamis (6/1/22).
RKN mengatakan Galugua merupakan nagari yang istimewa karena potensi yang ada di daerah itu. “Bagi kami Galugua merupakan nagari yang istimewa. Dalam 10 bulan terakhir kami telah mengunjungi nagari ini 5 kali. Kami sangat tertarik dengan semua potensinya, terutama potensi belasan ribu hektar lahan tidur dan pariwisata,” ujarnya.
RKN menyebut setiap kesana selalu mengkampanyekan program swasembada jagung pakan. “Insya Allah program ini dapat membangun ekonomi nagari. Alhamdulillah seruan itu disambut warga. Tanpa program bantuan, warga membuka lahannya, bahkan sudah berjumlah 34 ha. Namun apa hendak dikata, Allah turunkan cobaan/musibah. Banjir besar yang biasanya selalu datang setiap 5-8 tahun sekali beberapa hari kemaren menghantam Galugua. 34 ha perkebunan jagung terendam,” ujar RKN.
Maka untuk membantu warga yang tertimpa musibah, untuk menjaga semangat warga tersebut, RKN mendorong GOW dan ACT untuk menghimpun donasi. Jika 34 ha itu ditanami kembali, maka setidaknya membutuhkan Rp. 238.000.000,-.
“Insya Allah dengan gerakan yang massif menggalang kekuatan ummat, maka angka tersebut tidak besar. Dalam 1-2 minggu menghimpun donasi insya Allah warga Galugua bisa tersenyum kembali,” kata RKN.
Dengan semangat saling membantu dari berbagai organisasi dan pemerintah, RKN yakin ini akan menjadi motivasi bagi warga Galugua untuk lebih giat membuka ribuan hektar lahan mereka untuk berbudidaya jagung.
Tentu ini akan berdampak besar terhadap pertumbuhan ekonomi Limapuluh Kota keseluruhan. Mari berdonasi, kita bantu warga Galugua yang sedang dilanda musibah, ” ajak RKN.
Editor: Syafri Ario, S. Hum