Limapuluh Kota, Suarapribumi.co.id – Jagat politik Limapuluh Kota heboh dengan beredarnya chat what app atas mundurnya Ketua penasehat dan pembina Tim SAKATO (Safni dan Ahlul badrito) Tedy Sutendi,SH.MH pada Kamis, 24 Okteber 2024.
Adapun bunyi pernyataan mundur Tedi Sutendi,SH.MH di group Whattapps GIB (Gerakan Indonesia Bersih) adalah:
“Assalamulaikum, Kepada rekan rekan yg ada dalam Grup ini. Pada hari ini Kamis 24 oktober 2024.Saya menyatakan Mundur dari Tim Sakato dan bersikap netral Dalam Pilkada 50 kota. Jadi selama ini kalau ada kata kata dan postingan saya yg menyinggung mohon saya dimaafkan. Wassalam,”
Setelah dikonfirmasi awak media kepada Tedi Sutendi melalui WhatsApp ia membenarkan hal tersebut.
“Saya mundur karena saya merasa di permainkan, setiap saya telfn gak pernah di angkat dan di chat tidak pernah di balas, belum jadi bupati sudah seperti ini saya rasakan, apalagi nantik jadi bupati,hilang harga diri saya nanti di mata masyarkat,lebih baik saya mengundur kan diri,” pungkas Tedi.
“Dengan sikap calon bupati SAKATO (Safni Sikumbang dan Ahlul Badrito) saya tidak terima, saya orangnya berani, jelas dan tegas, tetapi kalau masih ada yang meragukan kemampuan saya, berarti orang itu ditanya kewarasannya,” ungkap Tedi. (Agus Suprianto)