Limapuluh Kota, Suarapribumi.co.id – Tingginya intensitas hujan beberapa waktu belakangan di Kabupaten Lima Puluh Kota mengakibatkan adnya beberapa daerah terkena musibah bencana alam banjir dan tanah longsor.
Kali ini, akibat tingginya curah hujan tersebut pada Minggu (09/05) terjadinya banjir bandang hingga mencapai 3 meter terjadi di kawasan Kecamatan Kapur IX, tepatnya di Nagari Muaro Paiti.
Pemkab Limapuluh Kota, segera tanggap, Wabup Rizki Kurniawan Nakasri (RKN) langsung turun ke lokasi bencana untuk meninjau keadaan di lapangan.
Sejumlah OPD terkait tampak hadir bersama Wabup RKN untuk mendapatkan data pasti kondisi di lokasi bencana dan mencarikan solusi untuk masyarakat yang tertimpa musibah.
“Karna yang terkena banjir adalah jalan provinsi, bupati dan wabup sudah berkoordinasi dengan balai jalan provinsi untuk memperbaiki jalan tersebut,” kata Kepala BPBD Joni Amir, Senin (10/5).
Selain itu Pemkab juga akan membantu warga yang rumahnya tertimpa longsor di daerah tersebut.
Peristiwa bencana alam banjir bandang dan tanah longsor yang melanda Nagari Muaro Paiti ini kini sedang ditangani oleh BPBD Limapuluh Kota, TNI, Polri, Tim Reaksi Cepat Pos SAR dan aparat dari Dinas PUPR Kabupaten Lima Puluh Kota.
Sementara itu Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kabupaten Limapuluh Kora, Ir. Yunire Yunirman juga menyebutkan bahwa, putusnya akses jalan di Muaro Paiti akibat bencana alam banjir bandang itu sudah dilaporkan ke Dinas PU Provinsi Sumetara Barat.
Pewarta: Syafri Ario, S. Hum
