Payakumbuh, SUARAPRIBUMI — 12 warga dilatih Kewirausahaan oleh Pemko Payakumbuh melalui Dinas Pendidikan di Satuan Pendidikan Non Formal (SPNF) – Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kota Payakumbuh untuk diberi keterampilan pembuatan sepatu dan sandal khas tenun Balai Panjang Payakumbuh selama 12 hari, tanggal 29 Juli hingga 13 Agustus 2019.
Hadir dalam pembukaan acara itu Ketua Dekranasda Kota Payakumbuh Ny. Dr. Henny Riza Falepi, Kadis Pendidikan diwakili Sekretaris Dasril, M.Pd, dan Kepala SKB Riswandi, S.Pi, M.Pd.
Henny Riza menyebut jika peserta pelatihan ini dapat mahir dan berkemauan keras, maka akan dimagangkan dan diharapkan untuk bisa memiliki usaha sepatu sendiri. Ditambah dengan pengurusan izin usaha di Payakumbuh sudah mudah sekali.
“Semoga dengan pelatihan merancang dan menjahit sepatu ini menjadi bekal bagi para peserta untuk berwirausaha khususnnya pembuatan sandal dan sepatu khas Tenun Balai Panjang sebagai produk souvenir Kota Payakumbuh,” kata Henny.
Kepala SKB menyebut ini merupakan pelatihan keterampilan yang pertama digelar pada tahun 2019, dan akan ada pelatihan lain seperti memasak dan keaksaraan bagi masyarakat umum pada bulan depan.
“Kami juga memiliki sekolah Paket A, B, dan C. Dimana peserta yang mendaftar menyertakan bukti fotocopy rapor terakhir, Ijazah terakhir, dan KK ke SKB Kota Payakumbuh,” terang Riswandi.
Sementara itu Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Payakumbuh Dasril menyebut Walikota Payakumbuh komit untuk menjaga kualitas hidup warganya, dimana apabila putus sekolah maka akan diarahkan untuk mengikuti sekolah Paket gratis, apabila telah lulus maka akan diarahkan untuk mengikuti pelatihan keterampilan.