Pustaka Keliling Pemko Payakumbuh Diminati Pelajar

Daerah497 views

Payakumbuh, SUARAPRIBUMI — Pustaka keliling (Puskel) yang dimiliki oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Payakumbuh diminati oleh kalangan pelajar baik SD, SMP, maupun SMA yang mereka kunjungi.

Dikatakan Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Prima Yanuarita, SH, M.Si melalui Sekretaris Iqbal Bermawi, Kamis (26/9), dinas setiap hari mengunjungi 1 sekolah yang ditunjuk oleh kelurahan, setelah melakukan koordinasi terlebih dahulu.

“Kita melakukan kunjungan kesekolah membawa bacaan menarik, selain melaksanakan konseling bagi siswa, kami juga mensugesti mereka agar semangat membaca, dengan memberikan hadiah kepada siswa yang rajin membaca,” kata Iqbal menjelaskan.

Ditambahkannya lagi hadiah itu berasal dari swadaya pegawai yang ada di dinas, seperti pena, buku dan alat tulis lainnya.

Selain itu, hal yang membuat perpustakaan itu disukai para siswa adalah judul buku yang sangat menarik yang dimiliki oleh Pemko Payakumbuh, buku-buku itu dibantu oleh Bank Indonesia.

“Di mobil Pustaka Keliling (Puskel), kita membawa 2000 judul buku, apalagi dengan luas wilayah Kota Payakumbuh yang tidak begitu besar, pelayanan yang kita berikan bagi sekolah-sekolah di Payakumbuh menjadi lebih mudah,” terangnya.

Sekolah yang samapun bisa dikunjungi 1x dalam dua bulan, selain itu bila siswa ingin membaca juga bisa langsung datang ke dinas karena perpustakaannya terbuka untuk umum.

Sementara untuk buku-buku yang berbau paham radikalisme, Dinas PDK tidak main-main, mereka melakukan pengolahan dengan baik saat buku di terima dari pihak ketiga.

“Kita komit menjaga melestarikan bahan pustaka. Sehingga meningkatkan minat baca masyarakat kepada buku-buku yang isinya sehat, pustaka kita dapat bantuan dari Perpustakaan Nasional sebanyak 1950 eksemplar atau 975 judul buku pada tahun 2018,” terang Iqbal melanjutkan.

Dipenghujung wawancara, Iqbal Bermawi menjelaskan Upaya Pemko Payakumbuh dalam meningkatkan minat baca selain dengan perpustakaan keliling, dibarengi dengan kegiatan penunjang seperti berbagai lomba literasi dan lomba mendongeng.

“Untuk lomba mendongeng, kita juara 3 tingkat provinsi, yang mewakili kemaren SDN 58 Payakumbuh Daya Bangun, bahkan kepala sekolah sering kesini, kita juga ada MoU dengan sekolah untuk meminjam buku,” pungkasnya.

Tinggalkan Balasan