Payakumbuh, SUARAPRIBUMI — Wakil Walikota Erwin Yunaz menghadiri peletakan batu pertama pembangunan Musholla Nurul Yaqin Kelurahan Pakan Sinayan, Kecamatan Payakumbuh Barat, Sabtu (10/8).
Wawako Erwin didampingi Camat Payakumbuh Barat L. Kefrinasdi, utusan Kemenag, beserta lurah disambut oleh pengurus RT, RW, LPM, PKK, Karang Taruna, dan Tokoh Masyarakat Pakan Sinayan, hadir juga dari Babinsa dan Babinkamtibmas.
Syaiful Aswan, Ketua Pembangunan Musholla Nurul Yaqin menyebut pengurus musholla terbentuk sekitar 2 bulan yang lalu, dengan sigap langsung melaksanakan langkah awal dengan membebaskan tanah musholla yang awalnya dipergunakan untuk kolam ikan.
“Pembangunan musholla ini memiliki nilai historis yang tidak dapat diukur dengan harta, pemilik tanah dengan ikhlas menandatangani diatas materai untuk menghibahkan tanahnya demi pembangunan sarana ibadah ini, kami betul-betul terharu,” kata pria yang akrab disapa Aswan itu.
Sementara itu, Dt. Rajo Imbang, tokoh masyarakat Pakan Sinayan menyampaikan harapannya atas nama ninik mamak agar momen ini menjadi pelecut untuk babaliak kasurau, bagaimana mendidik generasi muda untuk menghadapi perkembangan zaman.
“Gagahnya musholla ini, harus dibarengi juga dengan gagah isi-isinya, insyaallah mari kita bersatu saiyo sakato dalam mendukung pembangunan kedepan untuk generasi penerus kita semua,” kata Dt. Rajo Imbang.
Camat L. Kefrinasdi mengatakan dalam 2 tahun terakhir, pembangunan kian pesat di Payakumbuh, sekolah-sekolah agama dan rumah-rumah hafiz banyak bermunculan di Payakumbuh. Ditambah, untuk di wilayah Kecamatan Payakumbuh Barat, Mesjid Raya Payakumbuh akan dibangun di area Sawah Kareh, sekarang sudah ditinjau lokasinya dan dipatok.
“Sudah dilaporkan ke BPN, akan keluar peta bidang dan dilaporkan KJPPnya, mari sama-sama dukung rencana pembangunan Masjid Raya Kota Payakumbuh, sudah saatnya kita memiliki masjid yang megah,” kata Camat.
Wawako Erwin Yunaz dalam sambutannya terharu dengan semangat masyarakat Pakan Sinayan dalam membangun rumah ibadah musholla Nurul Yaqin, Erwin bercerita bagaimana dirinya melihat semangat itu saat Panitia Pembangunan musholla menghubungi Erwin untuk melaporkan progressnya dan menyetakan kesungguhan dalam percepatan realisasi pembangunan musholla itu.
“Kami sering ditelpon Uda Aswan, kadang tidak bisa diangkat karena sedang bertugas, namun Uda Aswan tidak berkecil hati olehnya, malahan kita diundang untuk datang meresmikan peletakan batu pertama pembangunan Musholla Nurul Yaqin ini, sungguh kami memberikan sebuah apresiasi yang tidak ternilai,” ungkap Erwin Yunaz.
Erwin menyebut Pemko Payakumbuh tidak akan pernah berhenti untuk membangun masyarakat, bahkan sudah ada Perda Akhlak Mulia, disana tertuang bagaimana keinginan pemerintah agar tercipta masyarakat islami, dengan adanya pembangunan sarana ibadah dan lembaga tahfiz di Payakumbuh, menjadi landasan lahirnya Perda tersebut.
Wawako menyebut ada sebuah penghargaan tersendiri baginya sebagai seorang Pemimpin dalam proses peletakan batu pertama ini, bahkan untuk mengawal terlaksananya pembangunan musholla ini dengan baik, wawako menawarkan diri untuk ikut bagian dalam kepanitiaan.
“Semuanya berawal dari keyakinan, di usia kemerdekaan Indonesia yang ke 100 tahun nanti, itu adalah tahun keemasan bagi generasi Indonesia, kita persiapkan generasi hafiz. Membangun nagori, harus dimulai dahulu dengan membangun masyarakatnya. Kami ingin diri ini dilihat bukan sebagai pimpinan daerah, namun sebagai pemimpin umat menjalankan amanah yang ingin memakmurkan masyarakat, menghilangkan pengangguran, umat yang sejahtera, dan agama allah bisa berjalan dengan baik,” pungkas Erwin.